sebuah kritikan diberikan Paul Scholes kepada Jose Mourinho

Sebuah kritikan diberikan Paul Scholes kepada Jose Mourinho. Scholes menilai selebrasi yang dilaksanakan pelatih Manchester United di markas Juventus itu terlampau tidak berkelas.
Manchester United sendiri secara mengejutkan berhasil meraih kemenangan di pertandingan ke empat kelompok H Liga Champions. Mereka berhasil menumbangkan keliru satu unggulan juara musim ini, Juventus bersama dengan skor 2-1.
Usai pertandingan, Jose Mourinho muncul terlampau antusias bersama dengan kemenangan timnya. Ia maju ke lapangan dan beri tambahan selebrasi bersama dengan letakkan tangannya di telinganya seakan-akan memprovokasi para pecinta Juventus untuk bersuara lebih keras.
Namun Scholes sendiri kurang puas bersama dengan selebrasi Mourinho tersebut yang menurutnya tidak berkelas. "Dia [Mourinho] senantiasa layaknya ini kemana pun dia pergi," membuka Scholes kepada BT Sports.
Tidak Berkelas
Scholes menilai gesture yang dibuat Mourinho sehabis pertandingan itu terlampau tidak berkelas dan mengurangi makna kemenangan setan merah atas si Nyonya Tua.
"Dia mestinya memenangkan pertandingan ini bersama dengan cara yang berkelas. Dia mestinya menjabat tangan manajer lawan dan beri tambahan tepuk tangan kepada pecinta mereka."
"Saya rasa dia tidak perlu melakukan selebrasi layaknya itu, namun mau bagaimana lagi. Dia orangnya sesungguhnya layaknya itu."
Penjelasan Mourinho
Diwawancarai sehabis laga, Mournho sendiri membeberkan alasan di balik selebrasi yang lumayan kontroversional tersebut.
Mourinho mengakui ia tersulut emosi sehabis pendukung tuan tempat tinggal terus mengejeknya selama 90 menit pertandingan. Pasalnya Mourinho dahulu merupakan manajer Inter Milan, yang notabene rival Juventus.
Namun Mourinho sendiri mengakui bahwa apa yang ia melakukan itu keliru dan mestinya ia tidak melakukan aksi tidak terpuji tersebut.